Solo – Tim Pemantauan dan Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Solo lakukan inspeksi mendadak (Sidak) di sejumlah pasar tradisional, Selasa (26/4). Sidak tersebut dilakukan untuk memantau perkembangan harga sembako, menjelang bulan Ramadan.
“Sidak ini kita lakukan karena ada indikasi dari survei, bahwa tekanan inflasi cenderung turun. Namun ada beberapa komoditas yang harganya stabil tinggi, seperti bawang merah dan putih” ujar Deputi Kepala Perwakilan BI Solo dan juga Sekertaris TPID Solo, Taufik Amrozy kepada wartawan.
Dikatakan dia, tingginya harga bawang merah karena pasokan dari daerah produsen, seperti Brebes berkurang. Pasalnya untuk kondisi saat ini, para petani sedang masuk musim tanam. Sedangkan panen diprediksi sekitar akhir Mei.
“Untuk meminimalisir kelangkaan bawang merah, sebenarnya kita sudah ada MoU dengan asosiasi bawang merah di Brebes. Sehingga harapan kita, menjelang Ramadan nanti harga bisa turun kembali,” jelasnya.
Sidak sendiri dilakukan didua tempat, yaitu di Pasar Legi dan Pasar Gede. Hasil pantauan yang dilakukan, sejumlah komoditas barang cenderung turun dan stabil. Misalnya harga daging sapi berkisar Rp 100 ribu per kilogram, daging ayam Rp 28 ribu per kilogram, sedangkan bawang merah masih stabil tinggi diangka Rp 40 ribuan per kilogram.
“Pemantauan harga dengan turun kelapangan akan terus kita lakukan. Hal itu untuk mengantisipasi kenaikan harga, khususnya saat menjelang Ramadan,” tandasnya.